KEBUMEN, beritakebumen.co.id - Dunia akan segera memasuki era baru dengan kehadiran Generasi Beta, sebutan untuk anak-anak yang lahir antara tahun 2025 hingga 2039. Generasi ini menggantikan Generasi Alpha, yang mencakup kelahiran tahun 2010 hingga 2024.
Istilah Generasi Beta pertama kali diperkenalkan oleh McCrindle, seorang analis sosial dan pakar demografi. Menurutnya, Generasi Beta akan tumbuh di tengah perkembangan teknologi yang luar biasa pesat. Mereka diharapkan menjadi generasi yang mahir memanfaatkan teknologi canggih sekaligus memiliki sikap yang lebih inklusif terhadap keberagaman.
Teknologi Sebagai Bagian dari Kehidupan
Generasi Beta diprediksi akan sangat dekat dengan perangkat teknologi sejak dini. Dunia mereka akan dipenuhi oleh kecerdasan buatan (AI), internet of things (IoT), dan inovasi digital lainnya. Keterampilan teknologi mereka akan menjadi keunggulan utama dalam menghadapi tantangan global di masa depan.
Sebagai pengintegrasi teknologi, Generasi Beta diyakini dapat memanfaatkan kemajuan ini untuk menciptakan solusi inovatif di berbagai bidang. Mereka akan menjadi generasi yang tidak hanya pengguna, tetapi juga pencipta teknologi masa depan.
Sikap Inklusif dan Multikultural
Selain mahir teknologi, Generasi Beta juga diprediksi lebih terbuka dan toleran terhadap keberagaman. Hidup di dunia yang semakin multikultural, mereka diharapkan mampu menciptakan masyarakat yang inklusif, di mana perbedaan budaya, agama, dan pandangan hidup dihormati.
McCrindle menyebutkan, Generasi Beta akan lebih adaptif terhadap perubahan sosial. Mereka bukan hanya penerima keberagaman, tetapi juga aktif dalam membangun lingkungan sosial yang harmonis.
Tantangan dan Harapan
Meski memiliki banyak potensi, Generasi Beta juga menghadapi tantangan besar. Ketergantungan pada teknologi bisa menjadi masalah jika tidak diimbangi dengan penguatan nilai-nilai kemanusiaan. Oleh karena itu, peran orang tua, pendidik, dan masyarakat sangat penting dalam membimbing generasi ini.
Dengan karakteristik unik dan potensi besar, Generasi Beta diharapkan mampu membawa dunia ke arah yang lebih maju dan inklusif. Kehadiran mereka menjadi harapan baru bagi terciptanya masa depan yang lebih baik.
-----------------------------
Ikuti Berita Kebumen di Google News