Pengalaman Seru Anak SD Mengenal Gerabah di Kegiatan Outing Kelas

Pengalaman Seru Anak SD Mengenal Gerabah di Kegiatan Outing Kelas

KEBUMEN, beritakebumen.co.id - Para pengrajin gerabah dari Gebangsari, Klirong, kembali berkesempatan berbagi ilmu dengan anak-anak sekolah. Kali ini, mereka mengunjungi SD Negeri 2 Kebulusan di Pejagoan, Kebumen, dalam rangka kegiatan outing kelas. Dengan penuh semangat, para pengrajin mempraktikkan proses pembuatan gerabah di hadapan siswa-siswi kelas 1, 2, dan 3.

Supriyanto, PLT Kepala Sekolah, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan mengenalkan budaya dan hasil karya lokal kepada para siswa. “Kami ingin anak-anak lebih dekat dengan budaya dan hasil karya Kebumen, sehingga mereka bisa mengenal dan bahkan mempromosikan produk lokal ini kepada orang lain. Selain itu, pengalaman langsung seperti ini akan membekas hingga mereka dewasa,” ujar Supriyanto.

Kegiatan outing kelas ini rutin dilakukan setiap semester sebagai bagian dari metode pembelajaran yang lebih interaktif. Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya belajar teori tetapi juga mendapatkan pengalaman langsung. Mereka bisa melihat, menyentuh, dan mencoba membuat gerabah sendiri. Pengalaman ini diharapkan menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya lokal sekaligus kreativitas mereka.

Baca Juga : Suka Duka Mbah Sarmo, 30 Tahun Bergelut dengan Tanah Liat

Sutikno, seorang pengrajin sekaligus pengelola Kampung Gerabah Gebangsari, merasa sangat terbantu dengan adanya kegiatan seperti ini. “Kami sangat berterima kasih. Ini bukan hanya pengalaman untuk anak-anak, tetapi juga menjadi penyemangat bagi kami para pengrajin untuk terus berkarya dan menjaga warisan leluhur ini,” ungkapnya dengan antusias.

Selain memberikan pengalaman baru bagi siswa, kegiatan ini juga menjadi ajang promosi bagi para pengrajin gerabah dari Gebangsari. “Setidaknya, melalui kegiatan ini, wali murid bisa tahu bahwa produk gerabah yang berkualitas berasal dari Gebangsari,” tambah Supriyanto.

Kegiatan outing kelas seperti ini membuktikan bahwa pembelajaran bisa dilakukan di luar kelas dengan cara yang menyenangkan dan bermanfaat. Dengan mengenalkan warisan budaya sejak dini, diharapkan anak-anak dapat menjadi generasi yang bangga dengan karya lokal dan terus melestarikannya.




-----------------------------
Ikuti Berita Kebumen di Google News
Previous Post Next Post